Syaikh Musthafa Al Adawi Menjawab Orang Lancang Yang Mengkritik Hamas dan Menjelaskan Wajibnya Menolong Mereka Penanya: Saya ada pertanyaan ...
Syaikh Musthafa Al Adawi Menjawab Orang Lancang Yang Mengkritik Hamas dan Menjelaskan Wajibnya Menolong Mereka
Penanya: Saya ada pertanyaan Syaikh, saya mohon anda bersabar mendengarkan penjelasanku, terkait praktek jihad yang dilakukan Hamas terhadap Israel.
Syaikh memotong: Afwan, bukan disini tempatnya kita membahas pandangan anda. Disini anda bertanya kemudian mendapat jawabannya. Silahkan kemukakan pendapatmu jika kami memintanya. Namun kami tidak meminta pemirsa untuk membahas pandangannya, "Apa pendapatmu tentang Hamas?". Ini adalah tempat untuk tanya jawab. Jika anda punya pertanyaan silahkan tanyakan.
Penanya: Terkait Tindakan Hamas yang menyerang Israel, mereka menyembunyikan fakta..
Syaikh memotong: Afwan tidak bisa...
Penanya ngotot bicara: Saya turut bergembira atas setiap tantara Israel yang terbunuh..
Syaikh Kembali bicara: Dengarkan saudaraku.
Penanya terus bicara: Aku sesalkan anak-anak dan wanita yang telah menjadi korban..
Syaikh Kembali bicara: Orang-orang yang disana lebih mengetahui faktanya ketimbang selain mereka, cukup. Kemudian mereka sedang ditimpa musibah, kita memohon kepada Allah agar menolong mereka. Kita tidak mampu berkata apa-apa lebih dari itu. Kami memohon kepada Allah agar menolong mereka.
Penanya: Allahumma aamiin.
Syaikh: Kami memohon kepada Allah agar meneguhkan mereka, Kami memohon kepada Allah agar mengalahkan musuh-musuh mereka yang datang dari negeri kafir amerika, negara yang telah melegalkan perbuatan homoseksual.
Mereka (orang-orang yahudi) berkata "Sesungguhnya Allah miskin dan kami kaya" (Ali Imran: 180)
Mereka (orang-orang yahudi) berkata "Tangan Allah terbelenggu" (Al Maidah: 64)
Mereka yang telah melakukan kerusakan di muka bumi. Semoga mereka mendapatkan balasan yang setimpal dari Allah.
Janganlah kalian sesumbar mengatakan "Hamas keliru karena begini dan begitu", saat-saat seperti ini bukan Waktu yang tepat membahasnya. Hendaknya seseorang mengerti fiqih bertanya, kapan sebuah perkara layak ditanya dan kapan tidak layak. Memahami apa yang ditanyakan dan bagaimana cara bertanya.
Banyak saudara-saudara kita yang bertanya, apa yang bisa dilakukan untuk saudara-saudara kita di Gaza?
Ringkasnya sebagaimana sabda Rasulullah shalallahu alaihi wasallam secara umum: "Barangsiapa yang mampu memberi manfaat kepada saudaranya, maka hendaklah ia melakukannya" (HR Muslim)
Dan semua muslim bertanggungjawab sesuai kemampuannya, baik pemimpin maupun rakyatnya.
Siapa saja yang punya kesanggupan menolong saudara-saudaranya yang tertindas, maka dia wajib memberikan pertolongan. Menolong mereka dengan doa, atau dengan harta, atau dengan tenaga.
Bagi mereka yang mampu menolong saudaranya, baik dari kalangan pemimpin muslim atau kaum muslimin secara umum, maka dia wajib berusaha memberikan pertolongan kepada saudara-saudaranya kaum muslimin.
Supaya tidak berpanjang lebar maka ringkasnya:
"Barangsiapa yang mampu memberi manfaat kepada saudaranya, maka hendaklah ia melakukannya" (HR Muslim)
Kemudian Allah berfirman: "Sesungguhnya orang-orang beriman itu bersaudara" (Al Hujurat: 10)
Allah ta'ala juga berfirman: "Dan tolong-menolonglah kamu dalam kebaikan dan taqwa dan jangan tolong menolong dalam dosa dan pelanggaran" (Al Maidah: 2)
Rasulullah shalallahu alaihi asallam bersabda: "Darah muslim itu setara, Dan mereka saling tolong menolong terhadap sesamanya" (HR Abu Dawud)
Maka barangsiapa yang mampu memberikan manfaat kepada saudaranya maka lakukanlah.
Adapun mereka yang menggembosi kaum muslimin maka kelak akan ditanya oleh Allah.
Wahai kalian para penggembos, ini bukan waktunya kalian mengkritik tajam. Ini bukan waktunya.
Barangsiapa yang mampu memberikan manfaat kepada saudaranya maka lakukanlah, baik kalangan pemimpin maupun rakyatnya.
Namun jika kalian melemahkan muslimin, mengkritik tajam muslimin, atau kalian menyenangkan orang kafir dengan ikut membalaskan dendam mereka kepada muslimin, atau kalian merendahkan muslimin, maka kelak Allah akan menanyakan perbuatan kalian. Allah akan menanyakan perbuatan kalian.
Barakallahu fiikum...
Simak videonya:
COMMENTS